Pengaruh Kopi Terhadap Otot & Olahraga

Diposting oleh Genetix Fitness pada

     Kopi adalah minuman yang paling disukai bagi beberapa orang, ternyata kopi bisa mempengaruhi otot dan juga saat berolahraga. Bukan hanya kafein, ternyata ada kandungan kopi yang baik bagi  otot. Saat berolahraga juga tak jarang ada orang yang meminum kopi, sebelum memulai olahraga. Hal ini adalah hal yang biasa sebenarnya, namun memang sepertinya kebanyakan orang yang sebelum memulai berolahraga lebih memilih minuman yang berenergi dengan kandungan protein tinggi atau vitamin yang tinggi. Pengaruh apa kira-kira yang diberikan oleh secangkir kopi ya? Di era seperti ini, bukan orang dewasa saja yang menikmati kopi, bahkan remaja dan anak-anak ada yang sangat menyukai kopi. 

     Sejarah kopi bermula dari seseorang penggembala. Menurut laman National Coffee Association, sejarah kopi di dunia diawali dari seorang penggembala kambing bernama Kaldi yang berasal dari Ethiopia. Suatu ketika, Kaldi menemukan biji kopi secara tidak sengaja. Biji kopi asli ditanam oleh orang Ethiopia pada dataran tinggi. Ketika Bangsa Arab mulai memperluas perdagangannya, biji kopi turut meluas hingga ke Afrika Utara dan ditanam secara massal di sana. Manfaat minum kopi dapat membantu meningkatkan fokus dan kewaspadaan. Kafein dalam kopi bertindak sebagai stimulan ringan untuk sistem saraf pusat. Tidak hanya itu, kafein bisa meningkatkan kinerja mental, terutama pada kewaspadaan, perhatian, dan konsentrasi. 

     Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kopi bisa meningkatkan konsentrasi dan focus. Tak jarang, bila kita lelah dalam berolahraga lalu meminum kopi lelah sedikit berkurang dan kembali semangat. Kandungan kafein dalam kopi juga membantu otot untuk membakar lemak. Otot menggunakan glikogen sebagai energi. Bila cadangan glikogen telah habis, otot menjadi lemah dan kita pasti akan merasa lelah. Kafein dalam kopilah yang berperan dalam mengatasi masalah ini. Kafein membantu menjaga cadangan glikogen agar otot tidak merasa lelah. Dengan demikian, proses pembakaran lemak akan menjadi lebih efektif. Jadi tidak salah meminum kopi sebelum ataupun sesudah berolahraga.

     Kopi ternyata tidak hanya menghilangkan rasa kantuk saja, masih ada manfaat baik kopi bagi kita yang melakukan aktivitas seperti berolahraga. Selain karbohidrat, protein dan sedikit lemak, kopi juga mengandung kafein, magnesium dan bahan kimia tumbuhan (seperti polifenol yang mengandung asam klorogenat dan asam kuinat, juga diterpen yang mengandung kafestol dan kahweol). Tak hanya itu, minum kopi sebelum olahraga mengurangi rasa nyeri selama beraktivitas fisik. Dengan minum dua sampai tiga cangkir kopi satu jam sebelum olahraga dapat mengurangi rasa nyeri pada otot. Hal ini terjadi karena kafein dapat membantu tubuh lebih kuat dari biasanya dan Kafein dapat membantu menjaga kebugaran tubuh secara menyeluruh dan mengurangi risiko cedera yang mungkin terjadi saat olahraga. 

     Perlu diingat, meski kopi menawarkan banyak manfaat, tidak diperbolehkan mengonsumsi kopi lebih dari 400 miligram per harinya. Selain itu selama latihan juga diwajibkan untuk mengkonsumsi air putih cukup selama berolahraga dan beraktivitas. Meski kamu meminum kopi sebelum ataupun sesudah berolahraga ada baiknya tetap dengan aturan dan takaran sewajarnya. Hal yang berlebihan belum tentu baik. Ada banyak manfaat yang kita dapatkan dengan mengonsumsi kopi sebelum berolahraga. Selain mengurangi nyeri saat berolahraga, kopi mampu meningkatkan sirkulasi darah dengan meningkatkan fungsi oksigen ke jaringan. Hal ini dapat membentuk performa yang lebih baik selama berolahraga.

     Dalam olahraga, performa juga cukup penting. Dalam jangka panjang, konsumsi kopi yang sehat dan teratur dapat membantu menjaga komposisi tubuh yang sehat dan mendukung upaya penurunan berat badan. Meskipun kopi dapat memberikan manfaat yang signifikan dalam meningkatkan performa olahraga dan kebugaran fisik, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak dan memperhatikan toleransi individu terhadap kafein. Kopi juga diketahui memiliki efek termogenik, yaitu kemampuan untuk meningkatkan pembakaran lemak. Kafein dalam kopi dapat meningkatkan laju metabolisme tubuh, sehingga membantu dalam proses pembakaran kalori dan lemak.

     Bahkan penelitian terhadap pengaruh kopi pada saat melakukan olahraga telah ada. Terkait konsumsi kopi pada saat sebelum memulai aktivitas seperti olahraga, sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam International Journal of Sports Nutrition and Exercise Metabolism memberikan temuan menarik. Penelitian ini menunjukkan bahwa minum segelas kopi sebelum berolahraga dapat membantu dalam pembakaran kalori lebih efektif, yakni hingga 15 persen lebih banyak kalori terbakar pada saat berolahraga. Selain itu, konsumsi kopi sebelum aktivitas fisik juga dapat berpengaruh terhadap asupan kalori sepanjang hari. Individu yang mengonsumsi kopi cenderung mengonsumsi kalori 72 lebih sedikit dibandingkan dengan yang tidak. Meskipun demikian, penting untuk memperhatikan bagaimana perut kita merespons kopi. Sebagian orang mungkin perlu, mempertimbangkan kekuatan perut mereka sebelum meminum kopi.


Bagikan posting ini



← Posting Lama Posting Baru →

x

x
x